Pendekar Sakti Suling Pualam (Lanjutan Kesatria Baju Putih)

Baca Cersil Mandarin Online: Pendekar Sakti Suling Pualam (Lanjutan Kesatria Baju Putih)
Pengarang: Sin Liong
Halaman: 10 Halaman
Setelah Bu Lim Sam Mo mati di tangan Pek Ih Sin Hiap. Tio Cie Hiong, maka para ketua tujuh partai besar dan kaum rimba persilatan lainnya, yakin bahwa dunia persilatan pasti aman, tentram dan damai. Sedangkan Tio Cie Hiong, Lim Ceng im, Lie Man Chiu dan Tio Hong Hoa melangsungkan pernikahan di pulau Hong Hoang To. Para ketua tujuh partai besar dan para jago silat lainnya hadir semua dalam pesta pernikahan itu, sehingga pesta pernikahan tersebut menjadi meriah dan semarak.Sejak itu, Tio Cie Hiong sama sekali tidak mencampuri urusan rimba persilatan lagi. ia hidup tenang, damai dan bahagia sepanjang masa bersama Lim Ceng Im di pulau itu.

Bagaimana keadaan rimba persilatan setelah Tio Cie Hiong menetap di pulau Hong Hoang To? Betulkah kematian Bu Lim Sam Mo membawa kedamaian dalam rimba persilatan? Justru sungguh di luar dugaan. Karena di saat Tao Cie Hiong hidup tenang, damai dan bahagia di pulau itu, di rimba persilatan telah muncui Hiat Ih Hwe (Perkumpulan Baju Berdarah).

Siapa ketua perkumpulan itu tiada seorangpun yang mengetahuinya, sebab perkumpulan tersebut sangat misterius, lagi pula para anggotanya rata-rata berkepandaian tinggi Dimana Hiat ih Huie muncul, di situ pasti banjir darah
DONASI VIA TRAKTEER Bagi para cianpwe yang mau donasi untuk biaya operasional Cerita Silat IndoMandarin dipersilahkan klik tombol hati merah disamping :)

Posting Komentar